Tips
Bekerja dengan Hotplate di Laboratorium
Hotplate di laboratorium memang
sudah jelas berbahaya, seperti berpotensi dapat membakar seseorang yang berada
di dekatnya atau membakar dirinya sendiri dan seisi laboratorium. Sementara
itu, sekarang sudah banyak hotplate diproduksi dengan lebih aman, namun
penggunaannya harus tetap waspada dan berhati-hati. Hotplate generasi dahulu
lebih beresiko terbakar mengeluarkan percikan api karena salah satunya
thermostat bimetal yang mudah berkarat. Berikut adalah 10 tips keselamatan di
laboratorium ketika menggunakan hotplate.
- Ketika memanaskan material dalam
suatu wadah, pastikan gelas dalam wadah juga tahan terhadap panas. Periksa juga
keretakan gelas, ada atau tidak dengan mata telanjang. Jangan menempatkan botol
kaca, kaca lembut, atau botol langsung di atas hotplate, dan pastikan permukaan
hotplate lebih besar dari objek yang dipanaskan.
- Ketika Anda mendidihkan suatu
cairan, menambahkan batu didih akan membantu proses jadi lebih cepat.
- Berhati-hati saat kondensasi
materi dalam wadah, jika kelembaban hanya sedikit dan wadah terkena panas,
keretakan dapat terjadi.
- Cairan titik didih rendah tidak
boleh dipanaskan pada pengaturan tinggi karena suhu bisa mencapai 540 derajat
Celcius. Namun jika memanaskan air hal tersebut diperbolehkan saja, dengan
tetap menjaga kehati-hatian.
- Tidak dianjurkan memanaskan panci
logam menggunakan hotplate karena dapat merusak hotplate dan menimbulkan resiko
terpentalnya panci logam dari hotplate.
- Ketika mengangkat objek dari
hotplate, gunakan penjepit dan alat yang tahan terhadap panas serta tidak
meleleh.
- Jangan meletakkan atau menyimpan
bahan yang mudah menguap atau terbakar di sekitar hotplate.
- Batasi penggunaan hotplate ‘tua’
untuk bahan yang mudah terbakar. Hotplate yang baru lebih aman digunakan untuk
kegiatan rutin di lab yang beresiko.
- Periksa thermostat, jika korosi
harus diganti dan hotplate diperbaiki. Thermostat yang korosi atau berkarat
dapat menimbulkan percikan api.
- Mungkin hal yang palin g penting
dari semua yaitu mematikan hotplate setelah digunakan dan memutus aliran
listriknya.
http://batavialab.com/hot-plate-stirrer-detail-184412.html
Download PDF
Tambahkan Komentar